TIPS Mengirim Email Agar Cepat Dibalas
 |
| pixabay |
Salah satu unsur yang terpenting dalam email sebelum konten ialah subjek email.Subjek pada email atau biasa dikenal dengan judul pesan,adalah “kata pemikat” pembaca terhadap email yang anda kirimkan. Tidak percaya?
Faktanya, 33% dari semua penerima email menyimpulkan untuk membuka email atau tidak tergantung dari judul pesan. Oleh sebab itulah, sangat urgen untuk membuat suatu Judul Pesan / Subjectyang dapat membuat orang-orang tertarik meng-klik email tersebut.
Ingat, semua audiens tidak melulu menerima dari perusahaan Anda. Sehingga, Anda sebagai pebisnis dituntut untuk menciptakan subjek email yang tampak menarik dan menjadi alasan pembacara untuk membuka email anda diantara email-email lainnya.
 |
| pixabay |
Ingin email Anda dibuka? Berikut caranya:
- Singkat dan Jelas
Email subjek yang terlampau panjang bakal “terpotong” bilamana dibaca dari Handpone.Survey mengatakan bahwa 53% email lebih banyak di buka melewati Handpone. Saya sarankan supaya membuat Judul Pesan / Subjectkurang dari 50 karakter supaya para pembaca dapat menyimak subjek email secara keseluruhan. Jika Anda kendala untuk membuat Judul Pesan / Subject yang singkat, coba simaklah dan hapus ucapan-ucapan yang terlampau bertele-tele. Contoh, “Pesanan Anda Sedang Diproses” tampak lebih singkat dikomparasikan dengan “Pesanan dengan Nomor ID #789HJK980 Sedang Diproses”. Did you know? email yang berisi kata “newsletter” pada subject lines akan merasakan penurunan pada open rates / kemungkinan dibuka atau dibaca sebesar 18.7%
- Gunakan nama Anda sebagai Pengirim
Berterimakasihlah kepada para pengirim spam email. Berkat mereka sekarang orang merasa ragu membuka email yang didapat dari pengirim yang tidak dikenal. Coba bayangkan saat Anda menelepon sebuah perusahaan dan tidak terdapat satupun orang yang meng-handle telepon dari Anda. Sangat menjengkelkan, bukan? Hal inipun sama dengan email juga.
- Jangan pernah gunakan email noreply
Kirim email Anda dengan memakai nama si pengirim, misal Hendri@gmail.com, ini membuktikan bahwa anda ingin menjalin kerjasama dan interaksi dengan si penerima.
- Personalisasikan subjek
Anda dapat menggunakan nama atau tempat penerima email pada Judul Pesan / Subject sebab akan menimbulkan kesan akrab. Hal itu akan menimbulkan nilai plus. Hal itu sudah dibuktikan oleh the Science of Email Marketing, bahwa email yang berisi firstname dari penerima pada Judul Pesan / Subject bisa menghasilkan clickthrough rate yang lebih tinggi bila dikomparasikan dengan yang tidak. Buat Judul Pesan / Subject yang menarik contoh : “Selamat Ulang Tahun Irma — Ini Kejutan untuk kamu”.
Tidak hanya mengirimkan email dengan Judul Pesan / Subject yang berisi nama depan, tapi juga tepat saat penerima email sedang berulang tahun. Wow, great personalization and great timing.
Hal lainnya buatlah agar tidak terlalu “berlebihan”.
- Subjek email mencerminkan isi
Biasakan pada subjek email mencerminkan apa yang hendak Anda ucapkan di dalam email. Jika semua pembaca tertarik membuka email disebabkan subjek email, tapi isi email tidak sesuai, pasti saja mereka bakal merasa kesal. Kemudian, apa yang terjadi? Tentu saja open rate bakal turun secara menyeluruh dan unsubscribe rate Anda bakal meningkat. Sebuah gagasan yang paling menarik andai Anda memakai Judul Pesan / Subject yang berbunyi seperti,“Ini Hadiah Anda”, ini akan meningkatkan rasa ingin tahu terhadap isi email anda.
- Waktu yang tepat.
Mengirimkan email di masa-masa yang tepat dengan subjek email yang tepat dapat menjadikan perbedaan yang besar pada email anda untuk dibaca dan dibuka, Contoh? Anda mengirimkan email pada pukul 16.00 pada hari Jumat dan mengandung “Where to Spend Your Weekend”. Tentu saja, waktu itu tepat untuk orang-orang untuk menggali tempat menguras weekend bareng keluarga maupun teman.
- Make this to Special
Permainan psikologi adalahsesuatu yang paling kuat. Ketika seseorang sudah merasa spesial, di dalam dirinya akan hadir rasa kepemilikan. Hal-hal laksana itulah yang akan menciptakan seseorang loyal kepada apa produk anda. Berikut sejumlah ide ungkapan yang bisa Anda gunakan:
“Untuk semua pelanggan Saya tercinta”
“Sebuah Penawaran Spesial khusus untuk Anda”
“Hadiah dari Saya untuk Anda"
- Buatlah Seakan itu penting
Salah satu teknik efektif pada Judul Pesan / Subjectstyle yang bakal memancing semua pelanggan untuk menyimak email Anda ialah urgensi atau adanya sebuah kepentingan yang mendesak. Judul Pesan / Subject yang diciptakan dengan adanya kesan urgensi dan khusus dapat menyerahkan open rate yang lebih tinggi sebesar 22%.
Gunakan ucapan-ucapan seperti: “khusus hari ini” atau “24-hour giveaway” bisa mendorong pelanggan Anda untuk beraksi saat ini juga, tidak menundanya kelak atau nanti. Memberikan kesan urgensi ialah salah satu prinsip psikologis yang dapat menolong orang guna membuka dan mengklik email Anda.
- JANGAN GUNAKAN HURUF CAPSLOCK atau Tanda seru berlebihan !!!!!
Contoh, “DAPATKAN GRATIS HANYA UNTUK HARI INI” atau “Diskon 50% eksklusif hari ini!!!!!!!” tidak akan memastikan email Anda dibuka. Kenyataannya, urusan tersebut justru mengesankan email Anda paling mengganggu. Email Anda memberikan kesan laksana “berteriak” dan huruf kapital semua atau terlalu banyaknya tanda seru, dapat menyebabkan kesalahpahaman. Data mengungkapkan, lebih dari 85% pelanggan memilih menyimak Judul Pesan / Subject dengan memakai huruf kecil (lowercase). Daripada memakai taktik ngotot seperti itu, jajaki personalisasikan email Anda dan pakai bahasa yang mudah dikenang dan menyenangkan.
Bagaimana, kini mulailah praktikkan kepada rekan bisnis anda, dan jangan terkejut bila mereka membalas dengan jawaban yang sesuai harapan anda.
